Desain Kamar Mandi Mini | Denah Kamar Mandi

Desain Kamar Mandi Mini. Kamar mandi ini berukuran 2 m x 2 m dengan kelengkapan yang maksimal, yaitu adanya bathtub, kloset, shower, wastafel, dan ambalan. Pemilihan warna selaras antara warna cokelat pada keramik dinding dan warna merah pada lantai. Hal ini terlihat dari ornamen circle yang diletakkan pada salah satu sisi dinding. Penggabungan warna dan penambahan ornamen circle ini sengaja diciptakan agar tidak jenuh pada desain dinding sehingga memberikan pengalaman yang berbeda pada saat berada di dalamnya.

Sentuhan garis horizontal keramik warna putih menambah aksen pada dinding keramik warna cokelat. Penambahan cermin diletakkan secara vertikal di antara ornamen circle sehingga dapat menciptakan kesan luas. Untuk ornamen circle-nya itu sendiri terbuat dari particle board dengan finishing cat duko berwarna merah. Ornamen berbentuk lingkaran dengan diameter 5 cm dan dipasang sejajar hingga ketinggian 2 m. Ornamen tersebut dipasang di dalam bingkai yang memiliki lampu di atasnya dan ditutupi oleh kaca agar terjaga dari semburan air.

Tema kamar mandi ini adalah simpel modern, ditandai dengan pemilihan warna keramik yang tidak berlebihan. Ukuran keramik yang digunakan kamar mandi mini ini adalah 25 cm x 50 cm. Dengan komposisi yang baik, efek yang ditimbulkannya pun cukup dramatis.

Untuk ukuran kamar mandi, desain ini sudah cukup komplet. Terdapat shower, kloset, dan wastafel yang dilengkapi dengan kaca dan lemari, yang dapat digunakan untuk menyimpan peralatan mandi. Lantai hitam-putih yang yang berada di bagian tengah kamar mandi seolah- olah menjadi pembatas antara area basah dan area kering sehingga terasa adanya pembeda ruang di kamar mandi ini.

Kamar mandi ini didesain untuk anak- anak. Fasilitas yang praktis, nyaman, dan imajinatif dari kamar mandi ini bertujuan agar rutinitas mandi anakterasa menyenangkan. Kamar mandi yang menyenangkan akan menciptakan rutinitas mandi yang menyenangkan juga bagi si kecil. Hampir semua anak menyukai lingkungan yang penuh warna sehingga kamar mandi ini menggunakan perpaduan warna-warni yang berbeda pada material lantai, plafon, dinding, fasilitas saniter, dan aksesorinya.

Warna oranye yang hampir memenuhi dinding diharapkan mampu merangsang kreativitas anak dan memberikan rasa gembira. Dinding oranye yang dipadukan dengan material mozaik yang senada, membuat dinding kamar mandi tidak monoton. Permainan bentuk dan warna juga ditunjukkan pada plafonnya. Bentuk lengkungan bebas menggantung di plafon dengan pelapis berwarna biru yang diibaratkan seperti awan. Pada salah satu dinding yang ada di belakang bathtub dipasang gambar pemandangan dengan background garis berwarna-warni horizontal. Pada bagian sisi dinding yang lain, dipasang wallcover yang digunting dan ditempel, dibentuk, bersamaan dengan gambar kartun, disusun menyerupai bentuk bunga.

Sentuhan romantis dipadukan dengan pelapis dinding dan lantai yang lembut dan santai, itulah yang akan ditampilkan pada kannar mandi ini. Nuansa lembut diciptakan dengan adanya penggunaan warna-warna yang hangat. Tampilan lampu yang menyoroti ranting kering juga dapat menambah kesan hangat da' romantis. Menggunakan material pelapis kayu dapat menawarkan pengalaman yang berbeda dalam kamar mandi. Dinding yang terasa hangat, berasal dari pemilihan material yang menggunakan pelapis veneer, dengan serat kayu berwarna cokelat gelap setinggi 1 m, yang dipadukan dengan cat cokelat muda.

Pada dinding sudut bathtub dibuat coakan dengan kedalaman 10 cm, dilapisi finishing white glossy. Bathtub sudut juga tidak ketinggalan dilapisi dengan veneer, sama dengan dindingnya. Pada lantainya menggunakan material parquet dengan warna serat kayu yang lebih muda dari dindingnya, sedangkan plafonnya menggunakan kayu yang disusun secara horizontal.

Di sudut sisa bathtub, dibuat coakan yang berfungsi untuk meletakkan tanaman ranting kering, dengan lampu tersembunyi yang memancarkan cahaya ungu. Tak lupa untuk menambah kesan romantis yang paling terlihat adalah dengan memasang lukisan mawaryang dibingkai dan diberi lampu.

Posisi pintu berada di tengah ruangan sehingga wastafel diletakkan tepat di seberang pintu. Untuk dinding di belakang bathtub diletakkan horizontal sebagai aksen dari berbagai material yang diletakkan maju-mundur. Dinding bagian shower dimiringkan. Dinding di sekitarnya dimajukan sehingga dapat dimanfaatkan sebagai tempat penyimpanan. Agar terlihat lebih artistik, dinding di sekitar shower diletakkan keramik mozaik warna. Ukuran keramik yang digunakan adalah 25 cm x 40 cm.

Keramik yang menonjol pada dinding kamar mandi dapat digunakan untuk meletakkan hiasan, seperti lilin, lampu downlight, serta peralatan mandi. Oleh karena tampilan dinding kamar mandi sangat artistik maka berkesan lebih glamor.

Desain kamar mandi dengan sentuhan gaya spa terlihat dari kamar mandi ini yang berukuran 1,8 m x 2,3 m. Dibagi menjadi dua area, yaitu area mandi dengan konsep panggung untuk bathtub
dan area kering untuk kloset dan wastafel. Panggung terbuat dari kayu bangkirai yang sebenarnya berfungsi untuk outdoor karena tahan air dan lebih keras ketimbang jenis kayu lain. Terdapat dua pijakan anak tangga dengan ketinggian masing-masing 20 cm. Finishing dari kayu bangkirai yang dipasang pada area mandi ini menggunakan coating kayu agartampil kuat dan estetis.

Area kering menggunakan keramik mozaik dengan wana hitam, merah, dan putih terlihat senada dengan material di sekelilingnya. Fasilitas yang ada pada area kering ini adalah kloset dan wastafel.

Tak ketinggalan untuk menambah kesan alami, pada dindingnya juga dipasang kayu secara vertikal. Dengan memadukan material dari kayu dan memasukkan ruang luar ke dalam dengan adanya bukaan lebar, membuat ruangan ini terasa hangat dan alami.

Nuansa klasikyang konvensional pada interior kamar mandi terlihat jelas pada desain berikut. Adanya border dan plin keramikyang mengelilingi ruang sangat khas dan merepresentasikan gaya klasik yang abadi.

Komposisi keramik kamar mandi ini terdiri dari keramik iantai polos, keramik dinding polos, keramik dekor, serta dilengkapi lis dan plin. Keramik dekor yang ditawarkan pada komposisi ini berupa keramik emboss/tekstur timbul dengan pola belah ketupat. Motif tersebut membuat kamar mandi kecil terasa lega.

Adapun warna yang ditampilkan pada komposisi ini hanya satu warna, yaitu putih gading. Oleh karena itu, perlu diperhatikan unsur-unsur penunjang lainnya, seperti aksesori ruang. Untuk menghilangkan kesan monoton, bisa diiisi beberapa aksesori ruang, seperti lukisan.

Selain itu, saniter kamar mandi dipilih model yang bergaya klasik. Dengan demikian, terciptalah sebuah kamar mandi yang klasik dan elegan bagaikan kamar mandi hotel di Paris.

Kamar mandi dengan ukuran 2 m x 2 m ini dilengkapi dengan shower, kloset dan, wastafel. Kamar mandi dengan ukuran besar membuat terasa lebih leluasa. Konsep yang dipilih kamar mandi ini yaitu glow in the dark, yang merupakan perpaduan gelap dan terang. Namun, yang dominan dalam kamar mandi ini adalah gelap sehingga muncul cahaya disudut-sudut kegelapan yang ditunjukkan pada pemilihan material keramik.

Keramik yang digunakan untuk lantai kamar mandi ini berwarna hitam-putih agar tidak terlalu gelap. Penambahan warna merah pada ambalan terlihat menyegarkan di antara warna gelap. Pencahayaan pada kamar mandi ini dititik beratkan pada sudut-sudut dinding dan lantai sehingga memberikan kesan gelap dan terang yang saling mendukung.

Cahaya dari sudut-sudut lantai memberikan kesan lantai seperti melayang sehingga warna gelap yang terasa ringan dengan sentuhan cahaya putih dari lampu. Bathtub diletakkan pada satu sisi dinding sedangkan wastafel dan kloset diletakkan di sisi yang lain sehingga tetap ada ruang yang kering untuk sirkulasi penggunanya.

Foto Desain Kamar Mandi Rumah Minimalis Dibawah Tangga

Foto Desain Kamar Mandi Rumah Minimalis Dibawah Tangga. Kesan kontemporer dan elegan muncul dari pemilihan keramikyang berwarna putih dan hitam. Sekilas tampak permainan peletakan warna keramik berselang hitam dan putih bak piano sehingga terkesan dinamis. Dinding di sebelah kanan pintu dibuat tebal sebanyak 20 cm untuk menyimpan hiasan tanaman dan peralatan mandi. Lantai kamar mandi diolah sesuai dengan fungsi.

Ketinggian lantai area shower dibuat lebih rendah dari area monoblok. Lantai dari setiap area diberi border keramik berwarna hitam berukuran 25 cm x 40 cm. Sementara itu, pada bagian dalamnya diberi keramik berwarna putih berukuran 25 cm x 40 cm yang disusun diagonal. Dengan begitu kamar mandi sang pianis pun bertambah artistik.

Kamar mandi bergaya etnik Jepang memunculkan keunikan dan daya tarik tersendiri. Taburan batu koral putih di antara keramik batu alam dan bambu sebagai aksen. Penggunaan wastafel berbahan marmer memunculkan karakter dari tema desain kamar mandi ini. Pola keramiknya pun dibuat geometri. Suasana natural yang ingin dimunculkan sesuai tren dan disesuaikan dengan warna bambu, yaitu cokelat. Partisi antara area shower dengan wastafel membuat suasana kamar mandi minimalis ini semakin terasa bergaya Jepang karena motif partisi yang menyerupai pintu geser di rumah-rumah di Negara Jepang.

Ubin keramik yang polos dan membentang lebar dapat menjadi sangat tidak nyaman sama halnya dengan ubin keramik bermotif yang terlalu luas dan mendominasi ruang, akan memunculkan rasa tidak nyaman. Corak yang ada dapat memusingkan mata. Oieh karena itu, sangatlah bijakjika memasang keramik polos dan keramik dekor pada proporsi yang wajar, seperti halnya yang dilakukan pada desain kamar mandi berikut. Sentuhan semiklasik terasa pada interior kamar mandi ini. Kesan pertama yang didapat adalah klasik, glamor, dan stylish. Hal itu terlihat dari penggunaan keramik dekor pada dinding yang cukup berani. Dua bidang dinding dilapisi penuh oleh keramik dekor motif floral dengan dua warna dasar, yaitu hitam-putih.

Motif floral yang menjadi aksen dan meja wastafel dari bahan marmer pun memakai warna hitam dengan dasar putih. Penggunaan batuan marmer hitam menambah kesan klasik pada kamar mandi ini. Detail lain dalam paduan warna kontras hitam-putih keramik kamar mandi ini adalah batu koral putih yang ditanam mengelilingi lantai area focal point. Agartak monoton, pola lantai dibuat dua macam, yaitu lurus dan diagonal. Perbedaan pola lantai bisa dijadikan sebagai batas imajiner antara area kering dan area basah.

Warna-warna netral dan kombinasi warna monokromatis ini digemari ketika gaya kamar mandi modern minimalis sedang tren di dunia arsitektur. Tengoklah bangunan yang mengusung tema modern minimalis, hanya menggunakan warna-warna netral dengan paduan warna monokromatis.

Sebagai kombinasi, elemen garis- garis hadir sebagai latar tiang pancuran. Elemen garis hitam-putih itu tak berdiri sendiri. Pada bidang dinding seberang, dipasang keramik berwarna hitam yang seolah-olah merefleksikan dinding di depannya. Kedua bidang yang dijadikan aksen pada area showertersebut dihubungkan melalui pilihan pola lantai yang seolah-olah ingin menyatukan kedua bidang dinding itu.

Adapun partisi dan penebalan dinding di belakang kloset juga menggunakan warna hitam yang gelap. Selain sebagai aksen, kehadiran elemen interior dengan warna hitam dimanfaatkan untuk menyeimbangkan suasana ruang agar tidak terlalu pucat. Penggunaan warna gelap yang hanya di beberapa sudut ruang dirasa tidak berlebihan. Dengan demikian, kamar mandi pun terlihat terang dan luas.

Desain Kamar Mandi Kecil Unik

Desain Kamar Mandi Kecil Unik - Kesan mewah pada kamar mandi ini tidak hanya tercermin dari penggunaan aksesori utama, melainkan dapat terlihat dari pemilihan material lantai, dinding, plafon, dan tata cahaya ruangan. Warna yang berkesan mewah pada dinding keramik mozaik dan
aksen kayu berpola horizontal berpadu dengan warna gelap lantai marmer, plafon hitam, dan tanaman. Hal tersebut semakin menciptakan kemewahan dan kesan alami pada kamar mandi ini. Tidak lupa plafon pun ikut didesain dengan coakan berukir bunga yang mengeluarkan efek cahaya kuning dan memberikan tampilan yang berbeda.

Bentuknya mungil tetapi didominasi beraneka material, kombinasi kayu, batu, keramik mozaik, dan marmer. Keterpaduan tersebut menambah nilai estetika kamar mandi ini. Peletakan bathtub berada di atas panggung dengan ketinggian lantai 8 cm. Sorotan cahaya biru yang berada di bawahnya ditutupi dengan kaca dan diberi batu koral.

Area sekitar bathtub, termasuk meja wastafel, sengaja dibuat sederhana. Tujuannya agar pengguna bathroom ini lebih difokuskan untuk melihat kemewahan area bathtub yang langsung sejajar dengan pintu. Begitu membuka pintu, akan terasa pengalaman berbeda yang disuguhkan dari area bathtub dan sekitarnya dengan kesan mewah dan alami.

Kamar mandi ini berbentuk persegi dengan ukuran 2 m x 2 m. Konsep dari kamar mandi ini adalah modern. Nuansanya terlihat dari pemilihan material dan fasilitasnya. Kamar mandi ini menggunakan shower screen dan efek lampu yang semakin membuat terlihat modern. Kombinasi warna putih dan hitam, yang terlihat pada dinding dan lantai sangat mendominasi ruangan ini.

Lantai area basah dibuat berbeda dalam material lantainya. Dengan adanya kenaikan lantai 10 cm memakai material keramik hitam, yang kemudian diturunkan lagi 7 cm dan diberi material batu koral, Pada kenaikan lantai tersebut, yang mengarah ke dalam dibuat coakan, berfungsi untuk meletakkan lampu dengan efek cahaya berwarna ungu yang ditutupi oleh kaca.

Batu koral putih diletakkan di antara shower screen dan di bawah wastafel membuat terlihat semakin menarik. Shower screen digunakan berbentuk lingkaran dengan kaca tempered 12 mm, tanpa penutup tas.

Pada bagian dinding menggunakan pelapis keramik putih setinggi 2 m dan warna hitam di atasnya, di tengah-tengahnya di kelilingi lis dengan lebar 20 cm yang menggunakan finishing black high glossy. Pada salah satu dinding lis tersebut dipasang cutting sticker berbentuk bunga berwarna putih. Permainan cutting sticker tersebut tidak hanya sebagai lis, tetapi juga sebagai hiasan di atas kloset.

Ruang yang cukup luas ini dilengkapi dengan shower, kloset, wastafel, dan cermin. Kamar mandi ini mengambii sentuhan warna lembut, yaitu warna putih dan biru muda yang dipertegas dengan warna hitam.

Pemilihan warna keramik pada dinding menggunakan warna biru muda yang dikombinasikan lis keramik hitam dengan ukuran 15 cm. Sebagai pemanis dinding, lukisan atau lapisan keramik mozaik pada dinding sekita\ shower box.

Pemilihan warna keramik pada lantai putih polos, membuat kamar mandi ini terkesan lebih luas dan bersih. Bentuk kamar mandi dibuat tidak persegi, ada bagian dinding yang berbentuk miring, yang dimanfaatkan untuk meletakkan pintu. Sementara pada sisi dinding yang lurus digunakan untuk meletakkan bu-kaan, fasilitas saniter dan cermin.

Bukaan pada sisi dinding memberi view ke luar dengan menambahkan kaca dan dilengkapi vertical blind. Bukaan tersebut membuat pengguna merasa menyatu dengan alam. Memandang keluar dapat melihat panorama alam, yang ditanami banyak tumbuhan, tetapi saat tidak menginginkannya kaca tersebut dapat ditutupi vertical blind.

Penambahan akuarium yang dipasang di tengah-tengah dinding, membuat dinding ini menjadi pusat perhatian. Begitu membuka pintu langsung dapat menikmati pemandangan laut dari akuarium dan penggunaan material di sekelilingnya.

Ukuran akuarium menyesuaikan dengan ukuran dinding yang ada, dengan ukuran 1,4 m x 1 m dan kedalamannya 60 cm, akuarium tersebut dilapisi dengan kaca, Untuk akses menambah atau mengurangi isi akuarium, dapat dibuka melalui belakang dinding akuarium ini. Sekeliling dinding kamar mandi ini menggunakan keramik putih polos, hanya bagian belakang shower yang ditutupi dengan keramik mozaik yang sama dengan lantainya. Kombinasi warna merah-hitam-cokelat pada keramik mozaik sebagai penutup lantainya terlihat sangat serasi dengan tema yang diambil, diibaratkan seperti warna pasir, karang, dan bebatuan yang ada di laut.

Fasilitas saniter yang ada menggunakan warna putih dan menambah ambalan kaca di atas bathtub, yang berfungsi untuk meletakkan peralatan mandi. Ambalan untuk alas wastafel dilengkapi dengan penggantung handuk, di atasnya ditambahkan ambalan dari kaca dan sebuah cermin persegi panjang. Fasilitas pendukung yang ada dalam kamar mandi ini dibuat minimalis, agar lebih fokus pada dinding akuarium.

Konsep yang dimunculkan pada kamar mandi ini berupa perpaduan unsur oak dan putih. Karakter keramikyang dipilih memiliki permukaan bertekstur dan doff. Walaupun memiliki lebaryang minimal, tetapi tidak menutup kemungkinan sebuah kamar mandi mungil dimunculkan dengan desain yang apik.

Tiga elemen yang terdapat dalam kamar mandi ini, yaitu wastafel, kloset, dan ruang shower. Desain kamar mandi ini dapat diaplikasikan pada rumah yang berukuran tidak terlalu luas.

Desain Kamar Mandi Kecil Dengan Bathtub

Desain Kamar Mandi Kecil Dengan Bathtub - Kesan mewah dan modern terlihat pada konsep kamar mandi ini. Tampilan ini terlihat dari penggunaan kabinet, aksesori, dan dindingnya. Ornamen-ornamen yang ada menonjolkan ukiran-ukiran merupakan aplikasi dari kesan elegan. Untuk mencegah kesan elegan terlalu berlebihan dan tidak sampai ke arah gaya klasik maka ada bagian sisi dinding yang dibiarkan polos dengan warna off-white. Dengan adanya warna putih pada dinding, plafon, lantai, dan fasilitas saniter, hal ini merupakan salah satu bentuk sederhana untuk menciptakan kesan santai, tenang, dan lapang.

Kamar mandi dengan ukuran 1,8 m x 2 m, bentuknya memanjang, pada dua sisi dinding memanjang menggunakan keramik putih polos, sedangkan dua sisi yang lainnya menggunakan warna merah. Memilih warna yang terkesan mewah dapat dirasakan dengan penggunaan warna merah yang dipadukan dengan efek cahaya berwarna kuning dan warna hitam yang dipadukan dengan warna kayu.

Pada dinding bathtub dibuat coakan dengan ukuran 100 cm x 80 cm, berfungsi untuk dinding dekoratif yang berasal dari wallcover bertekstur seperti kain, dipasang lampu di atasnya dan diberi bingkai hitam.

Kamar mandi kecil warna ungu jarang dipilih dan digunakan untuk sebuah ruangan. Namun, justru warna ungu dipilih menjadi tema utama kamar mandi ini sehingga menjadikan tampilan yang berbeda dari desain kamar mandi lain. Agar kamar mandi tidak terasa gelap, digunakan keramik berwarna ungu yang dipadukan dengan keramik berwarna putih bak papan catur.

Paduan warna ungu dan putih ini membuat suasana kamar mandi menjadi semarak. Apalagi seluruh elemen dari kamar mandi dilapisi dengan keramik tersebut. Peletakan fasilitas yang simpel dan warna yang sederhana membuat kamar mandi ini tampak elegan walaupun dengan warna yang tidak biasa.

Bebas dalam bentuk ruangan, pemilihan warna, dalam menentukan perlengkapan, peralatan dan fasilitas saniternya, itulah yang diambil dari tema kamar mandi ini. Kamar mandi ini cocok untuk pengguna yang berjiwa muda, bebas mengekspresikan jiwa seninya yang dituangkan ke dalam interior kamar mandi. Jika dilihat bentuk ruang pada kamar mandi ini tidak beraturan, adanya dinding-dinding miring, tidak mengganggu peletakan fasilitas-fasilitas yang ada.

Ekspresi kebebasan dalam lantai, dengan pilihan marmer putih bercorak bulat merah. Pada dindingnya setinggi 10 cm untuk plin marmer dengan warna abu-abu bercorak garis vertikal. Pada bagian atasnya menggunakan pelapis veneer, dengan serat kayu berwarna cokelat gelap setinggi 1 m. Menariknya veneer ini ada di bagian yang sengaja didesain khusus untuk dibentuk gambar bunga beserta daun dan batangnya. Dinding veneer bercorak bunga tersebut dipasang mengelilingi bathtub.

Pada area wastafel, terlihat dinding berwarna kontras, warna kuning lemon yang menyegarkan pada warna sekelilingnya. Kabinet wastafel menggunakan veneer dengan tekstur kayu berwarna cokelat muda. Di atasnya dipasang cermin dan lampu gantung dengan efek cahaya berwarna kuning dan disampingnya terdapat ambalan kaca untuk meletakkan peralatan mandi.

Fasilitas saniter, bathtub, dan wastafel menggunakan warna standar, yaitu putih, sedangkan klosetnya berwarna-warni dengan corak bulat-bulat. Sisa dinding yang ada dibiarkan dengan cat putih.



Konsep bathroom yang berdesain minimalis akan menimbulkan kesan bersih dan lapang. Finishing plafon, dinding, dan lantai yang didominasi warna off white cenderung dingin, terasa kurang nyaman oleh penggunanya, tetapi tidak dengan kamar mandi ini. Dominasi warna putih yang ditunjang dengan finishing peralatan mandi dan aksesori warna hitam ditambah pendaran cahaya kuning dari lampu dinding, membuat kamar mandi terasa lebih akrab.

Penataan fasilitas serbasimpel sangat terasa dalam kamar mandi ini sehingga terkesan modern minimalis. Detail yang bersifat dekoratif sengaja dihindari agar mendapatkan kesan bersih. Bathtub kamar mandi diletakkan di salah satu sisi dinding, ditambahkan shower di belakangnya dan gantungan handuk yang simpel di depannya. Pada sisi dinding yang lainnya terdapat wastafel dengan kabinet dan cermin yang tentunya masih tetap konsisten dengan konsep simpelnya.

Desain Kamar Mandi Kecil Dengan Shower

Desain Kamar Mandi Kecil Dengan Shower - Pengulangan garis yang teratur dan terus menerus yang berasal dari garis vertikal dan horizontal terlihat jelas pada desain kamar mandi ini sehingga dapat membuat kesan yang berbeda pada kamar mandi ini. Kombinasi yang indah antara warna dinding dan aksesorinya membuat kamar mandi ini semakin menarik.

Penggunaan wallcover pada dindingnya, dengan motif garis-garis vertikal, menggabungkan warna biru pucat, putih, dan hijau limau membuat kamar mandi ini terasa tenang, segar, lapang, dan memberi semangat.

Dinding wallcover tersebut hanya dipasang pada area kering, sedangkan pada area basah, dinding tetap dilapisi dengan keramik putih yang diberi lis senada dengan warna wallcover. Permainan garis yang ada tidak hanya ditunjukkan pada motif wallcover-nya, tetapi juga pada pintu dan tirai jendela.

Pemisahan area basah-kering, dipasang tirai plastik dengan warna gradasi hijau sebagai pembatas ruang. Pada area basah, lantainya menggunakan perpaduan keramik hijau dan putih. Tak lupa aksesori yang ada, seperti shower kamar mandi memiliki warna yang disesuaikan dengan warna material sekitarnya.

Dinding granit hitam yang memanjang setinggi 2m berpadu dengan dinding cat putih di atasnya, lis granit putih setinggi 10 cm, dan lantai granit berwarna putih polos berukuran 60 cm x 60 cm. Kombinasi tersebut membuat ruangan ini terasa kompak. Gradasi warna keduanya dapat semakin memperindah kamar mandi ini jika ditambahkan mozaik warna abu-abu di area basah dan lukisan berwarna mencolok.

Keunikan dapat dirasakan di depan kloset karena adanya lukisan atau gambar bunga berwarna kuning yang berlawanan dengan warna di sekitarnya dan rak dinding yang dicoak. Rak tersebut diberi ambalan kaca yang disusun ke atas. Di bagian atas rak dipercantik dengan lampu yang menyinari keramik mozaik dengan perlengkapan mandi.

Bentuk ruangan yang tidak murni bentuk persegi membuat area basah dapat diletakkan pada sudut ruangan dan tersembunyi dengan undakan lantainya setinggi 20 cm menggunakan material mozaik abu-abu.

Kamar mandi dengan ukuran 2 m x 1,8 m bisa dikatakan ukuran kamar mandi yang cukup ideal. Saat membuka pintu maka dapat langsung menikmati warna pink romantic, yang berasal dari pemilihan material dinding, ornamen bunga, aksesori, kabinet pada wastafel, dan hiasan yang dipasang. Untuk tata letaknya, di sebelah kanan pintu masuk terdapat wastafel. Kamar mandi kali ini mengusung tema pink romantic, kabinetnya pun diberikan sentuhan berwarna pink dengan permainan bentuk dan dipadukan dengan warna putih.

Di atas wastafel dipasang cermin yang diletakkan berlawanan dengan ornamen-ornamen yang ada, tujuannya di saat sedang berkaca atau berdandan, dapat sekaligus menikmati ornamen-ornamen tersebut. Agar saat berada di dalamnya, tidak merasa cepat bosan.

Untuk pemilihan material penutup dinding, memilih keramik dengan perpaduan warna bernuansa pink romantic, yaitu memberikan perpaduan antara pink dan putih agar terlihat lebih sejuk. Pada lantai kamar mandi dibuat plin agar saat masuk ruangan dapat melihat perbedaan suasana dan ketinggian peletakan perabot yang berbeda.

Tidak ada salahnya jika meniru inspirasi kamar mandi yang satu ini. Walaupun ukurannya sangat terbatas, fungsi kamar mandi ini dimanfaatkan secara optimal dan didandani semenarik mungkin. Tiga aktivitas utama difasilitasi dalam kamar mandi berukuran 1,8 m x 1,8 m.

Warna yang dipilih sangat proporsional. Di sudut area shower digunakan warna putih yang cerah agar menampilkan kesan bersih. Warna putih di sudut ruang dibatasi lis yang memanjang dari atas hingga lantai. Sementara itu, sisi dinding yang lainnya digunakan warna gelap untuk mempertegas kesan modern.

Bidang dinding sebelah wastafel yang polos tanpa tempelan perangkat maupun aksesori kamar mandi tidak dibiarkan polos. Penggunaan keramik emboss di seluruh bidang dinding tersebut menghilangkan kesan polos. Permukaan keramik yang menjorok ke dalam dan dipasang berulang, memberi kesan dramatis, terlebih jika terkena pantulan cahaya lampu.

Detail pada lantai selain mempermanis, seakan-akan menjadi penunjuk arah menuju wastafel. Sementara, lantai shower menggunakan pola papan catur untuk menghilangkan kesan monoton.

Segar dan cantik, kesan yang timbul saat memasuki kamar mandi ini. Dua kata itu mampu melukiskan desain kamar mandi mungil ini. Walaupun mungil, kamar mandi tak luput dari sentuhan seni dan tetap fungsional. Cerukan di dinding selain untuk meietakkan tanaman hias penyegar ruangan, dapat pula dimanfaatkan untuk meietakkan peralatan dan perlengkapan mandi.

Ketinggian keramik kamar mandi dibuat mencapai langit-langit ruang yang memang sengaja dibuat rendah. Secara keseluruhan, kamar mandi ini memiliki tiga komposisi dinding yang berbeda. Pertama, dinding keramik di area kloset yang diberi sentuhan keramik dekor cutting warna gelap dari lantai hingga ke langit-langit. Kedua, dinding di samping shower box yang diberi keramik dekor motif bunga. Ketiga, dinding yang terdapat cerukan, yang mengaplikasikan komposisi keramik secara horizontal.

Lantai kamar mandi menggunakan warna gelap agar kontras dengan dindingnya yang didominasi warna terang. Adapun lantai area shower menggunakan ubin keramik mozaik sebagai pembeda. Ubin keramik mozaik yang bertekstur ini pun dapat menghindari bahaya terpeleset pada saat mandi.

Kini lis dinding keramik tidak selalu dipasang horizontal, tetapi mengalami perubahan pada desain kamar mandi ini. Lis dinding keramik kamar mandi bisa dipasang vertikal sehingga desain kamar mandi terlihat lebih trendi. Ukuran keramik yang digunakan adaiah 20 cm x 40 cm.

Adanya rak di sudut dengan bentuk vertikal berfungsi untuk menyimpan peralatan mandi. Tekstur kasar rak dinding yang berada di sudut dan berbentuk undakan menampilkan dinding yang kukuh. Jika diperhatikan dengan cermat, warna yang dipilih desain kamar mandi ini adalah nuansa cokelat, yang dipadukan antara dinding, aksen, dan lantai. Warna putih pada elemen kamar mandi yang berwarna putih membuat warna di dalam ruang menjadi kontras.